09 April 2009

Ada yang tau Facebook? Yup, salah satu situs jejaring sosial yang beralamat di http://www.facebook.com yang kini amat berkembang pesat dan mencuri perhatian itu.

Bermula dari banyaknya teman-teman di FASILKOM UI yang menampilkan status “kecanduan Facebook” atau semacamnya di dalam status Yahoo Messengernya, kemudian dibarengi dengan gencarnya pemberitaan mengenai Facebook itu sendiri di internet, maka sekarang saya mencoba untuk menjajalnya.

Menurut referensi yang saya dapat, salah satu sebab berkembang pesatnya Facebook ialah ketersediaan library API (application programming interface) untuk siapa saja sehingga memungkinkan para developer untuk membuat aplikasi mini atau widget yang nantinya bisa dipasang atau digunakan di Facebook itu sendiri. Berbeda dengan Friendster yang membutuhkan waktu yang amat lama untuk mengeluarkan suatu fitur baru, library API ini memungkinkan para developer untuk berkreasi sehingga secara tidak langsung membuat Facebook makin populer.

Sedikit cerita tentang sejarah Facebook

Masih inget cerita nyata dari seorang mahasiswa yang drop-out dari bangku kuliahnya dan kini menjadi orang terkaya (secara materi) di dunia? Ya, sosok itu bernama Bill Gates, sang pendiri Microsoft. Dan terilhami oleh kisah sukses Bill Gates, seorang mahasiswa bernama Mark Elliot Zuckenberg (14 Mei 1984) sepertinya akan mengikuti langkah Bill Gates. Sama seperti seniornya, ia juga drop-out dari Universitas Harvard.

Ia memulai Facebook di kamar asrama bersama dua rekan sekamarnya Dustin Moskovitz dan Chris Hughes dibantu oleh rekan kuliahnya, Andrew McCollum. Dan siapa sangka, bermula dari Facebook “kecil”, kini Zuckenberg menjadi seorang miliarder muda belia. Dengan niat awalnya untuk membuat situs keren, kini ia menjadi CEO untuk perusahaan tersebut yang saat ini mempekerjakan 300 orang karyawan. Dukungan yang diberikan langsung oleh Bill Gates membuatnya semakin getol dalam bolos kuliah untuk membuat web. Duuh…

Mahluk Apa Sih Facebook Itu?

Hmm… Jujur saja, saya belum bisa mengulas banyak tentang situs jejaring sosial yang satu ini. Saya juga baru mendaftar disana beberapa jam sebelum tulisan ini saya tulis. Oh iya, di tulisan ini ada gambar-gambar yang bisa diperbesar bila diklik dan menekan link “Full Size“!

Setelah mendaftar dan mengaktifkan account kita, maka hal pertama yang akan kita dapat ialah sebuah wizard yang berisi 4 langkah. Langkah pertama merupakan pemberitahuan bahwa kita berhasil mengaktifkan account kita. Dalam kasus saya, di langkah ini juga terselip konfirmasi untuk menyetujui satu orang teman saya yang telah memiliki account Facebook sebelumnya untuk dijadikan teman. Hmm… Saya bingung, wong saya belum punya account kok tiba-tiba udah ada aja yang kepingin jadi temen maya?

Tahu fitur “Friend Finder” yang ada di Friendster? Nah, kalo di Facebook fitur tersebut terintegrasikan langsung ke dalam wizard 4 langkah ini sehingga kita dapat langsung mengetahui siapa yang sudah dan siapa yang belum memiliki account Facebook yang dilihat dari address book e-mail kita. Jika sudah ada yang memilikinya, kita bisa meminta teman kita tersebut untuk menjadikan kita sebagai teman mayanya, sebaliknya maka kita bisa mengundangnya untuk dapat bergabung dengan komunitas ini.

Kemudian langkah ketiga dan keempat adalah berturut-turut mengisikan info lokasi tempat kita berada dan jaringan di negara kita. Setelah selesai maka Facebook kita siap untuk dikutak-kutik…

[singlepic=12,500,387,,]

Saya pun mencoba untuk mengupload foto-foto saya. Tapi disini saya merasa kesulitan karena secara default Facebook menggunakan aplikasi Java untuk proses upload foto. Dan tidak tahu kenapa J2RE saya memunculkan pesan error pada browser. Untungnya Facebook memberikan cara agar proses upload foto dilakukan secara konvensional persis seperti proses upload foto pada Friendster. Kalau hal yang sama dengan saya juga kamu alami, silakan klik link “Try our simple upload thinger” yang ada persis di bawah aplikasi Java yang ada di halaman tersebut.

Kemudian untuk mengisi profil diri juga hampir mirip seperti Friendster, namun menu-menunya tersusun pada tab-tab yang teratur. Menu-menu tersebut terdiri dari 8 tab yang bisa kita isi dengan data kita.

[singlepic=13,500,228,,]

Nah, seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa Facebook menyedian library API yang berguna untuk membuat program mini atau widget pada Facebook kita. Di Facebook sendiri sudah banyak program-program yang dibuat untuk mempercantik halaman profil kita. Karena terlalu banyak, saya sendiri sampai bingung untuk mencobanya. Silakan dicoba sendiri!

[singlepic=14,500,269,,]

Nah, jika sudah selesai mengutak-atik, silakan lihat halaman profil kamu. Sedikit berbeda dengan Friendster, fitur testimonial atau comment yang ada di Friendster pada Facebook sendiri bernama The Wall. Hmm… Apa ya maksudnya “tembok”? Tuh gambar di bawah halaman profil yang baru aja saya buat…

[singlepic=15,500,404,,]

Dan sekarang pertanyaannya adalah akankah Facebook menjadi pesona baru dalam dunia jejaring sosial saat ini? Hmm… Saya rasa jawaban itu saya serahkan kepada pembaca sendiri. Yang jelas saat ini saya lebih memberikan proporsi besar pada kegiatan maya favorit saya, apalagi kalo bukan blogging!

Dan sekedar informasi, saat ini pihak Google sedang menyiapkan kuda hitam yang bernama OpenSocial untuk menjegal perkembangan pesat Facebook ini. Jadi tunggu aja deh perkembangan selanjutnya!


Silahkan Berbagi Artikel Ini!


1 comments:

Unknown said...

sejarah Facebook secara singkat diawali dari niat Zuck untuk menghubungkan rekan-rekannya di Harvard, saya pribadi juga salah satu penikmat Facebook, selain karena adanya para penyedia jasalike.net yang memudahkan pebisnis online, alasan lain karena saya rasa jasa like di Facebook itu pasar yang menjanjikan untuk bisnis online ^^

Post a Comment

 

Copyright 2010 Taufik Siahaan Blog.

Theme by WordpressCenter.com.
Blogger Template by Beta Templates.